Makan Prasmanan ala Warung Kaliotik

Warung Kaliotik berkonsep 'prasmanan' cukup dikenal bagi mereka yang gemar bepergian dan melintas di kota Lamongan yang terkenal dengan sotonya ini. Warung berada di Jl. Jaksa Agung Suprapto No. 27, Lamongan.. 

Menu yang disajikan tak jauh beda dengan warung-warung lain. Menu khas Kaliotik ini adalah menu andalan yang ditawarkan adalah ikan laut. Misalnya ikan cucut dan ikan Pari yang bumbunya cukup menendang rasanya.

Selain itu, Warung Kaliotik ini juga menyediakan sayur mayur yang memang sekarang jarang sekali ditemui di tempat-tempat umum. Misalnya saja sayur bayam. 

Warung ini mulai dirintis sekitar tahun 1965-an oleh Bpk. H. Asikin bersama istrinya. Pada mulanya warung sederhana ini hanya menyajikan menu pecel lele, sate dan gulai kambing. Kemudian pada tahun 1993-an, usaha ini mulai dikelola oleh Bpk. H. Handy Alianto. Dan sejak saat itu ada penambahan aneka menu serta cara penyajiannya juga diganti dalam bentuk prasmanan. Ada cukup banyak menu rumahan khas Jawa Timur yang sudah jarang kita temukan di warung makan pada umumnya. Mulai dari kothokan ikan pe (ikan pari), nasi jagung, aneka pepes seperti pepes belut, pepes bandeng tanpa duri, bothok ikan gabus, bothok ikan patin, botok tahu telur asin, sayur lodeh terung/ nangka muda dan masih banyak menu rumahan lainnya.

Cara unik bayar makanan di warung Kaliotik. Setelah mengambil makanan pembeli melewati pelayan, lalu dihitung harga makanan di piring. Pelayanan kemudian memberi kupon harga seporsi menu lalu disilakan duduk. Pelayan yang melayani minuman menanyakan jenis minuman yang dipesan. Ketika mengantarkan minuman diberi kupon seharga minuman yang dipesannya. Setelah selesai menyantap makanan lalu mendatangi kasir untuk membayar sejumlah kupon. Harganya pun murah. Nasi dan satu lauk +- Rp 10.000 jika dua lauk +- Rp. 20.000. Warung ini juga melayani pembayaran memakai kartu debet.

Nasi Goreng ala Bunder di Sidoarjo

Jalan-jalan memang cocok di hari libur seperti hari Minggu ini. Tidak lengkap rasanya tidak melakukan aktivitas Kuliner Nusantara, mengincipi makanan seantero nusantara Indonesia.

Kali ini warung makan yang beruntung adalah Warung Bunder, di Giant Waru Sidoarjo.

Banyak sekali menu, tapi karena sudah kelaparan, akhirnya aku memilih menu praktis yaitu Nasi Goreng Mawut, sekaligus untuk menilai makanan yang mestinya rasanya standar di lidah.

Agar nantinya bisa untuk referensi bagi penikmat kuliner.

Soto Lamongan di Depot Asih Jaya kota Lamongan

Lamongan adalah tempat di Jawa Timur yang paling banyak menghasilkan penjaja makanan yang merantau ke kota-kota besar, salah satunya adalah soto Lamongan.

Di kota Lamongan sendiri terdapat beberapa warung soto yang enak, salah satunya adalah Depot Asih Jaya.

Terletak di pinggir Jalan Raya Lamongan – Surabaya, membuat depot Depot Asih Jaya sangat mudah ditemukan.

Meski sedikit keruh, soto Lamongan tidak mengunakan santan. Di Depot Asih Jaya ini warna keruhnya didapat dari bandeng dan udang yang dicampurkan dalam rebusan ayam. Seperti halnya soto jawa timuran lainnya, soto Lamongan merupakan soto  yang berminyak.

Depot Asih Jaya
Kompleks Pertokoan Lamongan Indah A-4
Jalan Panglima Sudirman nomor 75.

Tahu Campur di D'Pawon Lippo Plaza Sidoarjo

Jika satu keluarga punya selera makan dan menu makanan yang beragam serta berbeda, tidak usah kuatir untuk memilih tempat makan.

Meski yang dipilih adalah makanan yang relatif di jaman sekarang susah dicari, karena bukan termasuk "makanan modern", tapi "makanan tradisional".

Segera saja banting setir ke D'Pawon Khas Jawa di Lippo Plaza, di sana bisa dijumpai soto, sate, tahu campur, gado-gado dan lain sebagainya.

Kali ini yang bikin aku menelan ludah adalah menu Tahu Campur khas suroboyoan, hmmm yammmy...

Membuat Spaghetti Sendiri

Bahan-bahan untuk membuat Spaghetti :

500 gram Spageti
250 gram Daging giling (di supermarket juga ada)
3 sendok makan Saus tomat
500 gram Tomat segar, diblender + sedikit air
2 sendok makan Tepung maizena
100 gram parutan Keju Cheddar
2 siung Bawang Bombay, rajang tipis-tipis
8 siung BAwang Putih, dicincang hingga halus
1 sendok makan bubuk Oregano
Minyak goreng
Minyak zaitun


Cara Membuat :

Rebus spaghetti selama 10 menit, angkat, tiriskan.
Tambahkan minyak goreng, aduk rata.
Tumis bawang bombay dan bawang putih sampai layu. Tambahkan daging giling, aduk sampai berubah warna.
Masukkan saus tomat, tomat parut dan tomat pasta. Masak sampai kuah mengental.
Tambahkan basil, oregano, garam dan merica. Aduk rata. Angkat.
Tata spaghetti di piring. Siram saus lalu taburkan keju parmesan.

Membuat Tahu Tek Sendiri

Tahu tek masakan tradisional khas surabaya yang terdiri dari tahu goreng setengah matang, lontong yang dipotong kecil-kecil, juga kentang goreng dan taoge.

Bahan :
50 gram tempe, potong dadu 2 cm.
75 gram taoge, seduh air panas sampai lunak, tiriskan.
100 gram kol putih, iris halus.
2 buah tahu putih, potong dadu 2 cm.
2 buah kentang, kupas, potong dadu 2 cm.
minyak goreng.

Bahan Pelengkap:
3 buah lontong, dipotong-potong
2 tangkai seledri, diiris halus untuk taburan
1 sendok makan bawang merah goreng untuk taburan
25 gram kerupuk bawang
100 gram acar ketimun

Bumbu:
100 gr kacang tanah, goreng
2 siung bawang putih, rajang-rajang dan goreng
2 buah cabe rawit (tentunya boleh ditambah sesukanya jika suka pedas)
2 sdm petis udang

Petis udang dan petis ikan
1 sdt petis ikan
1/4 sdt garam
4 sdm kecap manis
Sedikit air untuk mengencerkan

Cara Membuat:
Dalam mangkuk, kocok telur,tambahkan potongan tahu kotak, potongan kentang rebus dan garam serta merica. Aduk rata kemudian bagi menjadi 3 bagian. Sisihkan
Panaskan minyak dalam wajan, lalu goreng adonan telur tadi seperti membuat telur dadar hingga matang di kedua sisinya, lakukan hal yang sama untuk adonan berikutnya. Sisihkan
Siapkan piring saji, atur dan susun berurutan potongan lontong, potongan telur dadar, tauge rebus kemudian siram dengan saus
Taburkan diatasnya irisan daun bawang, daun seledri serta bawang goreng juga kerupuk sebagai pelengkap

Sop Buntut di Depot Langgeng Sidoarjo

Sop Buntut Depot Langgeng terletak di Jl. KH. Mukmin 67, Sidoarjo, Depot Langgeng dikenal sebagai spesialis sop buntut dan buntut goreng untuk wilayah Sidoarjo.

Semangkuk sop buntut dengan kuahnya yang bening dengan rasanya yang memang mantap.

Rasa gurihnya, selalu terjaga sejak pertama kali dibuka pada tahun 1982. Harga yang pas untuk memuaskan lidah dan perut.

Bebek Bakar di Kerto Sidoarjo

Di warung Kerto yang teletak di Lingkar Barat Sidoarjo, kita akan disuguhi olahan Ayam dan Bebek mulai dari goreng hingga bakar.

Jika kalian penikmat bebek yang gemuk dan padat, maka disinilah tempatnya yang cocok.

Sayang sekali, waktu disuguhi oleh pelayan, saking kepengennya untuk makan, akhirnya langsung saja disantap hidangan yang ada di meja, daripada ngiler. Hingga lupa misi awal yaitu mengambil gambar makanan SEBELUM dimakan, sehingga yang sempat ter-foto adalah foto SESUDAH dimakan.

Yah, tidak apa-apa daripada tidak ada sama sekali.

Membuat Daging Rendang Padang

Rendang adalah salah satu makanan khas indonesia yang tentunya sangat disukai oleh seluruh orang, bahkan sampai di luar negeri pun ada penjual yang menjual makanan khas warung padang indonesia ini, seperti di negara australia. 

Daging rendang padang mudah untuk dibuat sendiri dirumah. Resep daging rendang ini menggunakan beberapa bahan rempah-rempah yang tentunya menambah kelezatan dan kenikmatan rasa lauk daging rendang ini. Karena cara membuat daging rendang padang ini sangat mudah.

Bahan Daging Rendang :
1 kg Daging tanpa lemak, potong dan cuci bersih lalu tiriskan
3 butir kelapa tua parut, buat menjadi santan kental

Bahan Bumbu Daging Rendang Padang, (dihaluskan) :
20 btr Bawang merah
10 siung Bawang putih
2 ruas jari Jahe
1 ons Cabe merah giling
1 sdt merica

Bahan Bumbu Rendang lainnya :
Lengkuas, dimemarkan
3 btg Sereh, geprek bagian putihnya
3 buah Bunga pekak
5 lbr Daun jeruk
3 lbr Daun salam
2 lbr Daun kunyit, sobek-sobek

Bumbu Pelengkap Daging Rendang Padang :
1 sdm Kelapa serundeng giling (kelapa parut di sangrai sampai berwarna coklat, kemudian di giling halus hingga keluar minyaknya)
1 sdm Hati sapi rebus, di giling halus
1 sdm Air asam
Garam, secukupnya
Gula pasir, secukupnya

Cara Membuat Daging Rendang Padang :
1. Ungkep daging dengan bumbu halus, biarkan air daging keluar dan tunggu hingga air ungkepan kering.
2. Tuang santan, kemudian masukkan semua bumbu kecuali bumbu pelengkap, dan aduk hingga rata.
3. Aduk-aduk santan hingga santan mendidih dan jangan sampai santan pecah.
4. Kecilkan api, masak sampai daging rendang dan bumbu mengeluarkan minyak.
5. Masukkan bumbu pelengkap daging rendang padang, aduk rata.
6. Masak terus sambil sesekali diaduk-aduk agar tidak lengket. Masak sampai bumbu rendang agak mengering atau berdedak dan berwarna coklat.
7. Sajikan dengan nasi hangat.

Tips Membuat Daging Rendang Padang :
1. Saat memasak menggunakan santan agar santan tidak pecah, cara yang sebaiknya dilakukan adalah Gunakan gerakan menimba saat mengaduk-aduk santan ketika proses memasak. Hal ini bertujuan untuk mencegah agar santan tidak pecah saat dimasak.
2. Kalau ingin daging cepat empuk, saat setelah daging dicuci dan dipotong-potong, sebaiknya dipukul-pukul dulu atau digeprak agar daging menjadi agak pipih, baru kemudian dimasak dan diungkep dengan bumbu.

Iga Penyet di Warung Karto Sidoarjo

Spesial Iga dan Penyetan.

Itulah moto dan visi barangkali yang hendak ditanamkan pada benak para pelanggannya. Memang di warung Karto ini terdapat segala macam penyetan, mulai dari tempe penyet hingga iga penyet.

Dikarenakan penasaran aku mencoba menu yang paling atraktif, yaitu Iga Penyet. Dan memang aku tidak salah menu, karena setelah habis rasanya ingin nambah aja.

Cuman sayangnya ini adalah menu buka puasa, jika nambah nanti ga bisa teraweh lagi.

Sop Buntut di Warung Yasmin Nganjuk

Lokasi rumah makan yang strategis adalah yang terletak di pinggir jalan utama jalur luar kota dan dekat dengan tempat strategis.

Misalnya adalah Rumah Makan Yasmin, yang berlokasi di Jl. P. Sudirman 45.

Yaitu terletak di jalur utama jalur Jombang - Nganjuk - Madiun serta berada di depan Stasiun Nganjuk.

Menu yang di jual adalah Gurami bakar, soto, rawon, sate kambing.

Nah kali ini yang aku coba Sop Buntut, dan rasanya hmmm maknyus.

Membuat Nasi Goreng Sendiri

Cerita ini kepengin ngirit bukan karena tidak ada duit.
Tapi dikarenakan isi kulkas yang full sehingga menjadi sempit.

Bahan :
- 4 piring nasi putih
- 200 gram udang buang kepala dan kulit, goreng
- 100 gram dada ayam, potong dadu, goreng
- 2 buah cabai merah, buang isinya, iris menyerong
- 2 sendok makan kecap manis
- 2 sendok makan saos tomat
- mentega secukupnya

Haluskan bahan-bahan di bawah ini :
terasi ikan / terasi udang setengah sendok teh
cabe merah segar tiga buah
bawang putih tiga siung
bawang merah enam siung
garam secukupnya

Bahan Pelengkap :
potongan ketimun
potongan tomat
telur dadar atau telur ceplok

Cara Membuat :
Panaskan wajan dengan api sedang, setelah itu masukkan minyak goreng secukupnya, kemudian tumis bawang merah dan bawang putih, aduk-aduk lalu masukkan cabe rawit.
Setelah itu masukkan telur ayam lalu oseng-oseng hingga matang.
Kemudian masukkan nasi, aduk-aduk hingga semua bahan tercampur rata dengan bumbu dan telur.
Terakhir tambahkan merica, garam dan kecap manis secukupnya atau sesuai selera.
Angkat dan nasi goreng sederhana siap untuk dihidangkan.

Mie Kari Ayam Goreng Tanpa Tulang di Madam San's

Kali ini aku mencoba foodloft Madam San`s. Madam San's merupakan restoran yang mengadopsi menu Malaysia-India dengan menu andalan Roti Tissue dan Roti Prata. 

Tapi yang aku coba adalah menu yang tak kalah wah dengan episode sebelumnya. Yaitu Mie Kari Ayam Goreng Tanpa Tulang.

Penang Curry Laksa di Penang's House

Kali ini yang aku mau coba adalah menu negara tetangga yaitu Malaysia di restoran yang bernama Penang's House. Kali ini ke Penang House di Galaxy Mall, lantai 4. Tempatnya luas, memang typical tempat buat makan keluarga.

Menu yang aku pilih adalah yang tentunya khas rasa Penang Malaysia. Masak mau cari menu Jawa seperti nasi pecel atau dawet.

Dan akhirnya pilihanku jatuh pada Penang Curry Laksa untuk makanan dan Rainbow Es Kacang untuk menu minuman.

Penang Curry Laksa berisi mie kuning dan bihun yang di rebus pas, masih kenyal , kemudian di beri potongan daging ayam, udang rebus yang segar, ada juga fish cake, tahu dan juga rebusan tauge panjang, kemudian di siram dengan kuah kari yang gurih dan segar, rasanya sangat gurih sekali.

Makanan berbahan utama mi ini merupakan jenis makanan peranakan Tionghoa dan Melayu. Nama laksa berasal dari bahasa Sanskerta yang artinya banyak. Maksudnya banyak itu adalah laksa dibuat dengan campuran banyak bumbu.

Laksa mempunyai beberapa jenis, yang paling dikenal di Asia Tenggara adalah laksa Penang (Malaysia) dengan bentuk mi yang bulat putih dan sedikit tebal. Rasanya cenderung pedas dari bumbu kari yang memang sudah diracik pedas. Gurih dan  pedas dari laksa ini memang sudah menjadi standar rasa. 

Onde-onde

Onde-onde adalah kue jajanan pasar yang cukup populer di Indonesia. Konon kue ini sangat terkenal sejak zaman Majapahit. Di Malaysia, onde-onde disebut sebagai kuih bom. 

Onde-onde terbuat dari tepung terigu ataupun tepung ketan yang digoreng atau direbus dan permukaannya ditaburi/dibalur dengan biji wijen.

Berikut ini langkah-langkah dalam tahapan cara membuat onde-onde isi kacang hijau.

Bahan-bahan/bumbu-bumbu :

Bahan Isi:
Kacang hijau, 200 gr (kupas dan rebus dalam air mendidih selama 1 jam)
Gula pasir, 125 gr
100 ml santan
4 sdt garam
4 sdt vanili bubuk
1 lembar daun pandan

Bahan Kulit:
250 gram tepung ketan putih 
50 gram kentang kukus, dihaluskan 
65 gram gula pasir halus 
1/2 sendok teh garam 
180 ml air hangat 
100 gram wijen untuk pelapis 
minyak padat untuk menggoreng 

Nah sekarang kita buat onde-ondenya.

1. Tepung ketan, gula pasir dan air dicampur menjadi satu. Aduk-aduk hingga adonan kalis.
2. Tuangkan sedikit air, terus uleni sampai rata. Setelah itu diamkan selama 1 jam.
3. Ambil adonan yang telah diuleni tadi, kemudian pipihkan dan masukan isi onde-onde yang berbentuk bulat-bulat tadi. Gulingkan  ke atas biji wijen sampai rata.
4. Panaskan minyak goreng tapi tidak terlalu panas. Masukan dan goreng sampai berwarna agak kuning. kecoklatan.
5. Angkat dan sajikan.

Kue Bolu Gulung

Bolu gulung (Swiss roll) adalah kue bolu yang dipanggang di loyang dangkal lalu isinya bisa berupa selai atau buttercream dan proses terakhir digulung. Kue bolu ini banyak disenangi oleh orang indonesia, termasuk anak dan cucu di rumah, karena rasa yang nikmat dan mudah di buat. 

Kue Bolu gulung termasuk kue yang terbuat dari bahan telur dan tepung terigu. 

Resep Kue Bolu Gulung :
Tepung terigu 100 gr
• Gula pasir halus 150 gr
• Vermipan 1 sdt
• Telor 3 butir
• Ovalet 1 sdt
• Baking powder 1 sdt
• Vanili ½ sdt
• Rhum 1 sdt
• Susu kental manis 2 sdt
• Garam secukupnya
• Selai (rasa sesuai selera), siap beli secukupnya

Cara Membuat Kue Bolu Gulung
Campurkan bahan kue yaitu Telur, gula halus , vermipan ovalet dan baking powder ke dalam wadah lalu di kocok hingga mengembang
Tuangkan susu kental manis dan 1sdt rhum kedalam adonan tadi, aduk menggunakan mixer
Masukan tepung terigu secara pelan-pelan kedalam adonan
Tuangkan adonan kedalam loyang yang sebelumnya telah di olesi oleh margarin
Kukus kue selama 25 menit hingga kue semua matang merata
Olesi selai ke atas kue 
Angkat dan gulung selagi kue masih panas

Bebek Bengal di Tera Bulan Bangkalan Madura

Restoran Tera' Bulan berlokasi di Pulau Madura, alamat tepatnya Jl. Raya Ketengan no 69, Bangkalan - Madura.

Ada menu yang unik yang mungkin menjadi andalan, yaitu Bebek Bengal. Jadi penasaran sebengal apa bebek itu hingga bikin orang ngiler.

Dan ternyata, saking bengal bebek itu, aku langsung saja menyantap bebek yang sudah ada di meja, hingga lupa menjepret dengan kamera, dan akhirnya hasilnya seperti ini deh.

Tahu Campur Di Iga Jaya Sidoarjo

Setiap pulang kerja, sekitar pukul 17.30 selalu macet saat melewati Jalan Pahlawan Sidoarjo. Terutama di seberang jalan depan Stadion Deltras Sidoarjo.

Dikarenakan disana banyak sekali berjejer-jejer warung makanan yang menggiurkan.

Oleh karena itu, penasaran banget kepengen mencoba salah satu warung yang ada disana. Dan warung yang beruntung yang kita singgahi adalah Warung Iga Jaya. Yang menyediakan Tahu Campur dan Lontong Kikil.

Dan rasanya...tara....silahkan mencoba sendiri.

Ole Olang Bangkalan : Bebek Pedas Level 3

Ole-Olang adalah resto yang ada di Kabupaten Bangkalan, tepatnya di Jl.Raya Ketengan km 3 Bangkalan - Madura.

Ole-Olang Resto memiliki menu olahan baru. Yakni menu olahan Bebek. Menu spesial adalah Bebek Blater, ini istilah khas Madura. Kemudian olahan bebek ini diganti nama dengan Bebek Cetar Membahana, yang sangat pedas sampai level 3.

 

Bebek dimasak biasa dengan waktu yang cukup lama agar tekstur dari daging bebek sendiri menjadi empuk meskipun tanpa dipresto sehingga dagingnya empuk.

Selain bumbu dari bebek ini yang bikin Cetar Membahana adalah Sambel yang digunakan, disini ada dua macam sambel yang digunakan. Yang pertama sambel Pencit dan Sambel Trasi.

 

Yang unik lagi selagi kita makan, kita akan disuguhi soundtrack lagu yang khas madura, yaitu Tanduk Majeng

------------------

Tanduk Majeng

Ngapote Wak Lajereh e tangaleh,
Reng Majeng Tantona lah pade mole
Mon e tengguh Deri abid pajelennah,
Mase benyak’ah onggu leollenah

Duuh… mon ajelling Odiknah oreng majengan,
Abental ombek Asapok angin salanjenggah

Ole…olang,Paraonah alajereh,
Ole…olang, Alajereh ka Madureh…

Reng majeng bennya’ ongggu bebejenena,
Kabileng alako bendhe nyabenah.

Ole…olang,Paraonah alajereh,
Ole…olang,Alajereh ka Madureh…

Lir sa a lir lir sa alir alir alir gung
Lir sa alir lir sa alir alir alir gung



Layar putihnya mulai kelihatan,
Orang nelayan tentulah sudah pada pulang

Kalau di lihat dari lamanya perjalanan,
Tentu hasil ikannya sangat banyak…

Duuh kalau dilihat hidupnya orang pencari ikan,
Berbantal ombak berselimut angin selamanya (sepanjang malam)

Ole… olang, perahunya mau berlayar,
Ole… olang, berlayar ke madura…

Nelayan banyak sekali hambatannya
Terbilang bekerja bermodalkan nyawanya

Ole… olang, perahunya mau berlayar,
Ole… olang, berlayar ke madura…



Sumber :
oleolangresto.com
plat-m.com

Nasi Becek Nganjuk

Nasi becek adalah hidangan khas yang berasal dari Nganjuk, Jawa Timur, Indonesia.

Rasanya cenderung manis berbeda dengan hidangan ala Jawa Timuran yang cenderung asin.
Para penjual nasi becek dapat di jumpai didaerah sekitar jalan Dr. Soetomo di kota Nganjuk.

Nasi becek adalah hidangan yang mirip dengan kari/kare kambing. Isi dari sego becek nyaris serupa dengan soto babat, plus diberi potongan sate kambing yang telah dilepasi dari tusuk satenya serta diberi potongan bawang merah.

 

Nasi becek di sajikan dengan kuah menyerupai soto tapi dicampurkan dengan bumbu sambel kacang yang mirip dengan bumbu sate serta toge / kecambah, bawang merah. Hampir mirip dengan gule tapi encer.

Nasi becek cocok disajikan dengan kuah agak panas.

Cara pengolahannya berbeda dan unik di mana pada umumnya air rebusan daging dan jeroan di pakai sebagai kuah tetapi untuk kali ini kuah itu di buang dan diganti dengan air yang baru, dengan cara ini kita bisa menghilangkan bau amis.

Keunikan lain nya dari Nasi becek ini adalah tidak ada saingan antara dua saudara yaitu ibu Tien dan Ibu Prapti tempat ini buka pukul 7 pagi sampe habis terdiri dari 2 shift di mana kalau pagi yang berjualan ibu Prapti dan kalau sore sampe malem ibu Tien dan ketika ibu Prapti selesai berjualan semua adonan mulai kuah dan sate kambing nya pun di bawah pulang sama hal nya ini dengan ibu Lies.

 

Konon nasi becek daging kambing yang berdiri sejak 1950 tetap menjaga cita rasanya.

Menurut 2 bersaudara ini masing masing dari kami mempunyai ciri khas.

Bebek Songkem Bangkalan

Mengajak kita untuk berdansa lewat nada
Sejatinya jiwa tak mati dimakan zaman
Kembali ke Timur
Bukan Barat yang selalu dituju

Diiringi lagu dari Ahmad Band yang berjudul "Kembali ke Timur", kali ini aku kembali melakukan perjalanan menuju timur. Yaitu pulau Madura. Berangkat pagi hari agar tidak kena macet di Surabaya. Total jarak yang ditempuh adalah 135 km selama 3 jam. Dimana perjalanan ini merupakan menembus 2 pulau, Jawa dan Madura, 35 km di sisi Surabaya dan 100 km di sisi Madura.

Yang anehnya, 35 km sisi Surabaya ditempuh selama 1 jam dan 100 km sisanya hanya dalam waktu 2 jam saja.

Dan karena weekend, perjalanan pulang ditempuh hampir 5 jam. Selain karena padat juga karena sore hari sebelum masuk daerah Surabaya, kita melakukan kuliner nikmat.

Perjalanan pulang sebelumnya menikmati kuliner bebek Sinjay, tapi karena jam sudah menunjukkan pukul 17.30 ternyata kita menemui warung bebek Sinjay sudah tutup. Tapi kita tidak kecewa, karena ditempat yang sama terdapat 3 sampai 4 warung yang juga menyajikan menu bebek spesial.

Kali ini kita memutuskan untuk mencoba bebek Songkem.

Bebek songkem kukus yang disajikan unik dengan balutan daun pisang plus disediakan sambal pedas dengan irisan mangga muda dalam setiap satu porsi bebek songkem kukus.

Bebek songkem ini bisa kita nikmati di Rumah Makan Maduresse yang terletak di Jalan Ketengan  Kelurahan Tonjung Kecamatan Burneh.

Begitu bebek kita santap muncul karena aroma dan rasa bebek yang baru saja dipotong, karena jika daging bebek sudah disimpan lama maka rasa dagingnya mudah ditebak.

Selain bebek songkem, RM Maduresse juga menyajikan bebek songkem goreng, ayam songkem kukus, dan ayam songkem goreng yang tak kalah lezat daripada bebek songkem kukus. Harganya pun terjangkau. Untuk satu ekor bebek songkem kukus dan ayam songkem kukus, dipatok Rp 56.000.

 

Sedangkan untuk satu potong bebek songkem kukus lengkap dengan nasi seharga Rp 17.000, bebek songkem goreng Rp 18.000. Sedangkan ayam songkem kukus seharga Rp 17.000 dan harga satu potong ayam songkem goreng lengkap dengan nasi Rp 18.000.

Daging bebek mengandung kolesterol tinggi tapi untuk bebek songkem kukus di RM Maduresse diyakini rendah kolesterol karena pengolahan bebek yang dikukus tanpa menggunakan minyak goreng.

Bebek dipotong dan dibersihkan dan setiap ekor bebek yang sudah diolesi bumbu akan dibungkus daun pisang lalu diikat dengan tali yang terbuat dari bambu.

Pada dasar kotak seng yang menjadi alat pengukus, tertata potongan-potongan batang daun pisang sebagai alas sehingga minyak yang ada di kulit dan daging bebek akan luruh dengan sendirinya sehingga bebek songkem kukus rendah kolesterol.

Untuk mendapatkan daging bebek empuk, pengukusan dilakukan selama tiga jam. Hal itu juga bertujuan agar bumbu benar-benar menyatu dengan daging hingga menembus tulang.
       
Semakin dekatnya jarak tempuh Surabaya–Bangkalan pasca beroperasinya Jembatan Suramadu menyebabkan banyak rumah makan dengan aneka olahan makanan, waktu yang dibutuhkan pun tidak lebih dari 10 menit, yaitu hanya sekitar 17 km.


Sumber :
http://surabaya.tribunnews.com
http://www.bebeksongkempaksalim.com/